Bidak Raja dan Benteng yang akan dilibatkan dalam rokade harus belum pernah bergerak
Tidak ada bidak lain di antara Raja dan Benteng
Raja tidak sedang di-skak, dan petak-petak yang dilalui Raja tidak sedang diserang oleh bidak lawan
Hal-hal berikut ini merupakan kesalah pengertian dalam rokade, yang semestinya tidak berlaku:
Bidak benteng yang terlibat rokade sedang diserang
Jika benteng yang dilibatkan berada di sisi Ratu, petak yang berada persis di samping Benteng tersebut tidak boleh dalam serangan
Ketika pion bergerak dua petak maju dan ada pion lawan yang berada satu petak dalam baris tujuan, maka pion lawan dapat menangkap dan menempati petak yang baru saja dilalui pion tersebut (seolah-olah pion tersebut bergerak satu petak maju). Namun demikian, gerakan ini hanya dapat dilakukan sesaat setelah gerakan pion maju dua petak, atau hak lawan untuk melakukan gerakan en passant ini hilang.
Promosi
Ketika pion telah maju hingga menempati baris paling akhir, berbarengan dengan gerakan maju tersebut, pion dipromosikan dan harus ditukar dengan bidak berdasarkan keinginan pemain, yaitu Ratu, Benteng, Gajah, ataupun Kuda dengan warna yang sama. Pada umumnya, pion dipromosikan menjadi Ratu. Tidak ada peraturan yang membatasi bidak yang dipilih sebagai promosi, jadi dimungkinkan memiliki bidak yang melebihi jumlahnya waktu awal permainan (semisal, dua Ratu).
Skak
Ketika Raja sedang diserang oleh satu atau lebih bidak lawan, keadaan ini disebut dengan skak. Pemain yang Rajanya diskak harus menggerakkan Rajanya supaya tidak terserang. Hal ini dapat dilakukan dengan menangkap bidak lawan yang menyerang, menutup serangan lawan dengan menempatkan sebuah bidak di antaranya (apabila yang menyerang Ratu, Benteng, atau Gajah dan ada petak kosong di antara Raja dan bidak lawan), atau memindahkan Raja ke petak yang tidak sedang diserang. Rokade tidak diijinkan apabila Raja sedang diskak.
Akhir Permainan
Tujuan permainan adalah mencapai posisi skak mat. Hal ini bisa terjadi bila Raja terancam dan tidak bisa menyelamatkan diri ke petak lain. Tidak selalu permainan berakhir dengan kekalahan, karena bisa terjadi pula peristiwa seri atau remis di mana kedua belah pihak tidak mampu lagi meneruskan pertandingan karena tidak bisa mencapai skak mat. Peristiwa remis ini bisa terjadi berdasarkan kesepakatan maupun tidak. Salah satu contoh remis yang tidak berdasarkan kesepakatan - tetapi terjadi adalah pada keadaan remis abadi. Keadaan remis yang lain adalah keadaan pat, dimana yang giliran melangkah tidak bisa melangkahkan buah apapun termasuk Raja, tetapi tidak dalam keadaan terancam skak. Dalam pertandingan catur pihak yang menang biasanya mendapatkan nilai 1, yang kalah 0, sedang draw 0.5.
Berbagai versi
Terdapat berbagai macam versi permainan Catur - Catur Klasik, Catur Cepat, Catur Kilat, Catur Buta, Catur Simultan, Catur Tandem, Catur Estafet, Catur Online, Catur Korespondensi, Catur Kartu,Catur Jawa dan ada juga Catur Karo (Suku karo SUMUT)... dimana gerakan beberapa buah catur berbeda dengan Gerakan Catur Konvensional
Juara
Seorang pecatur yang telah memenangi berbagai turnamen berhak mendapatkan gelar catur yang sesuai dengan prestasinya. Dalam dunia catur terdapat beberapa macam gelar - Gelar Internasional yaitu Grandmaster (GM), Grandmaster Wanita (GMW), Master Internasional (MI), Master Internasional Wanita (MIW), Master FIDE (MF), Master FIDE Wanita (MFW), Candidate Master (CM) dan Woman Candidate Master Wanita (WCM). Gelar Internasonal dikeluarkan oleh FIDE (Organisasi Catur Dunia). Dan di Indonesia juga dikenal gelar lokal yaitu Master Nasional (MN), Master Nasional Wanita (MNW), Master Percasi (MP) dan Master Percasi Wanita (MPW). Gelar nasional dikeluarkan oleh PERCASI (Persatuan Catur Seluruh Indonesia).
Daftar pecatur
Indonesia saat ini sudah mempunyai 7 pecatur yang bergelar Grandmaster (GM) yaitu :
Utut Adianto
Edhi Handoko (Almarhum)
Cerdas Barus
Ruben Gunawan (Almarhum)
Ardiansyah
Susanto Megaranto (Grandmaster termuda)
Herman Suradiradja (Grandmaster pertama)
Sedang pecatur yang bergelar Master Internasional (MI) antara lain :
Danny Juswanto (Norma GM)
Dede Liu
Nasib Ginting
Salor Sitanggang
Ivan Situru
Irwanto Sadikin
Ir. Tirto (Norma GM)
Taufik Halay
Ronny Gunawan (Norma GM)
Andi Supardi Suhendra
Tirta Chandra Purnama
Bobby Kurniawan
Farid Firmansyah
[Muhammad Miftah Farid ]]
Yang bergelar Master FIDE (MF) saat ini antara lain :
Hamdani Rudin
Awam Wahono
Anjas Novita
Nurdin Askali
Kifli Tunasli
Syarif Mahmud
Kasmiran
Benny Killeng (Almarhum)
Maksum Firdaus
Khairul Anam
Johan Gunawan
Pitra Andika
Laksana Agusta
Andrean Susilodinata
Deni Sonjaya
Arif Abdul Hafiz
Putra Ivan Maximilian
Yang bergelar Grand Master Wanita (GMW) saat ini : Irene Kharisma Sukandar
Yang bergelar Master Internasional Wanita (MIW) saat ini antara lain :
Upi Darmayana Tamin
Lindri Juni Wijayanti
Lisa Karlina Lumongdong
Maria Ratna Lucia (tidak aktif)
Chelsie Monica Ignesias Sihite (Norma WGM)
Medina Warda Aulia (Norma WGM)
Yang bergelar Master FIDE Wanita (WMF) saat ini antara lain :
Dewi A.A. Citra
Karenza Dita
Anastasia Patrick
Aay Aisyah Anisa
Ummi FIsabilillah
Ananda Astri Harsono
Catur diatur secara internasional oleh organisasi bernama FIDE. FIDE singkatan dari Fédération Internationale des Échecs.
Rating catur
ELO Rating Tertinggi Dunia dipegang oleh GM Magnus Carlsen (Norwegia) 2861.
Sedang pecatur Indonesia yang tertinggi ELO Ratingnya saat ini adalah GM Utut Adianto (2548) dan kedua GM Susanto Megaranto (2527).
Labels:
sejarah
Thanks for reading Ngobrolin Tentang Catur. Please share...!
0 Comment for "Ngobrolin Tentang Catur"